Bimbel Masuk UI – Bagi para pejuang SBMPTN tentu ingin mempersiapkan segalanya dengan matang. Persiapan paling dini adalah memantapkan TKPA. Diharapkan calon peserta ujian tidak kehilangan semangat atau merasa putus asa. Sistem yang berubah serta adanya penambahan materi menutut siswa lebih aktif dalam persiapannya.
Bagi calon peserta yang bersiap diri untuk mengikuti SBMPTN dan ikut tes masuk PTN lainnya, kali ini ada informasi menarik mengenai bimbingan dan pola belajar siswa. Bisa disebut jika SBMPTN merupakan gerbang mendapatkan cita-cita sesuai yang diinginkan. Mengingat UI adalah kampus terbaik, maka daya siangnya cukup tinggi. Supaya peluang lolos tes SBMPTN siswa dapat mengikuti bimbingan belajar (bimbel).
Paling tidak, siswa harus berpikir positif, tidak mudah putus asa, dan bersedia menerima dan mengerjakan soal latihan dari bimbel. Melalui informasi ini diharapkan para calon peserta yang ingin masuk UI dan perguruan tinggi negeri terbaik memiliki bekal.
Tinggal menunggu waktu untuk bisa masuk ke kampus idaman. Para siswa sekolah menengah atas/sederajat jangan sampai tertinggal dalam mempersiapkan ujian masuk UTBK SBMPTN. Salah satu persiapan untuk menghadapi tes SBMPTN adalah memilih bimbel masuk UI yang tepat dan menawarkan kualitas terbaik. Apalagi sistem SBMPTN tahun ini mengalami perubahan membuat para siswa berlomba untuk mempersiapkan diri masuk ke perguruan tinggi negeri.
Perubahan Sistem Tes SBMPTN Yang Harus Diketahui
Tahun kemari dihebohkan dengan berita menyinggung tentang HOTS, yang dianggap cukup sulit bagi siswa. Lantas, apa saja persiapan yang harus dilakukan peserta tes SBMPTN? Sebelum mempersiapkan diri calon peserta tes yang hendak memilih bimbel masuk Universitas Indonesia harus mengetahui apa itu HOTS dan fungsi bagi masa depan.
Adanya HOTS, para siswa dituntut untuk mengasah logika matematika, problem solving skill, dan critical thinking. Diharapkan melalui HOTS ini siswa mampu menggunakan ilmu yang mereka miliki untuk menganalisis, menciptakan sesuatu, dan mengevaluasi. Ada tiga hal yang merupakan tiga tahap tertinggi pada taksonomi yaitu analyzing (menganalisis, mengurai), evaluating (menilai) dan creating (mencipta).
Pada dasarnya ada beberapa tujuan pendidikan yang perlu dipahami oleh siswa maupun mahasiswa, yaitu menghafal, memahami, mengaplikasikan, analsisi, evaluasi, dan mencipta. Konsep kecakapan dalam berpikir yang dikembangkan berdasarkan model taksonomi. Siswa akan memiliki kemampuan berpikir orde tinggi sehingga siswa dapat menyelesaikan masalah yang kompleks dan berpikir kritis secara rasional.
Bimbingan belajar nantinya mengusung konsep pendidikan seperti itu agar para peserta tidak sekadar memahami penyelesaian soal saja. Setelah mereka lolos ke perguruan tinggi idaman mampu bertindak lebih baik dan kritis terhadap kondisi sosial lingkungannya. Selain itu, peserta bimbel tidak hanya menghafal pelajaran (teori/soal) saja, namun mampu menganalisis, sintesa, dan menciptakan.
Ketahuilah Soal-soal Seputar HOTS
Bila peserta bimbingan belajar mampu menghadapi soal menantang seperti HOTS, pikiran mereka bisa terpacu untuk lebih berkembang agar berpikir kritis dan kreatif. Dengan kata lain, bimbingan belajar masuk UI dan perguruan tinggi negeri lainnya tidak hanya mengupas soal secara detail. Terdapat bahan diskusi untuk mengembangkan pola pikir, sikap, dan kesadaran peserta dalam mengatasi tuntutan zaman serta pendidikan.
Perlu diketahui juga mengenai uji keterampilan yang akan diganti dengan seleksi portofolio. Dalam seleksi protofolio para peserta (siswa sekolah menengah atas) harus melampirkan dokumen portofolio prestasi yang mereka miliki. Model tes seperti ini cenderung memberikan rasa adil bagi siswa.
Bagi calon mahasiswa, khususnya siswa SMA yang sudah ingin masuk ke jurusan olahraga dan seni, pastikan untuk bisa membangun seleksi portofolio tersebut sedini mungkin. Paling tidak sejak sekarang sudah unjuk gigi dengan ikut kegiatan dan berbagai aktivitas yang relevan dengan jurusan di perguruan tinggi nantinya.
Perlu diperhatikan bahwa sistem tes SBMPTN kali ini mengalami perubahan. Sistem ini berbeda dengan sistem tahun-tahun sebelumnya. Bila tahun sebelumnya ujian SBMPTN dilaksanakan setelah siswa menghadapi Ujian Nasional (UN), maka tahun ini dilaksanakan sebelum siswa menghadapi Ujian Nasional.
Kabarnya, tahun 2020 Ujian Nasional sementara dihapuskan terlebih dahulu. Artinya, nilai akumulasi dari kelas 1 hingga 3 sekolah menengah atas serta portofolio menjadi bagian penting untuk menentukan lolos atau tidaknya siswa masuk ke jalur SBMPTN. Bisa dibayangkan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk bersiap.
Pencapaian dan Fasilitas Bimbel Masuk UI Penting Buat Calon Peserta
Oleh karena itu, hadirnya lembaga bimbingan belajar untuk masuk UI dan perguruan tinggi negeri lainnya dari Bimbel Privat ION menyediakan program khusus untuk menghadapi tes SBMPTN tahun ini. Selain itu, peserta tes tidak perlu jauh memikirkan hasil karena dengan mekanisme dan pengajar unggulan peluang masuk kampus idaman terbuka lebar.
Relevan dengan capaian target program bimbel, seperti berikut ini.
- Mampu mempersiapkan siswa/siswi menghadapi UTBK, SIMAK UI, dan Ujian Mandiri.
- Siswa/siswi diharapkan bisa menguasai soal UTBK yang sulit maupun mudah sehingga peserta bimbel bisa mengoptimalkan kemampuan mereka dalam ujian tersebut.
- Siswa/siswi bisa memilih jurusan dan universitas yang tepat serta sesuai dengan minat maupun bakat.
- Diharapkan dengan ikut bimbel para siswa/siswi masuk di jurusan dan universitas yang mereka inginkan.
- Lulus di UI atau perguruan tinggi yang diinginkan.
Dari pencapaian tersebut para peserta bimbel tidak perlu ragu. Terlebih ada fasilitas pendukung yang akan didapatkan, antara lain:
- Pengajar kompatibel dari alumni UI, mahasiswa UI berprestasi, maupun dosen muda.
- Ruang kelas ber-AC.
- Akses Wi-Fi
- Setiap pekan diadakan try out.
- Proses pembelajaran menyenangkan dengan kuis maupun diskusi untuk memecahkan masalah bersama.
- Tersedia soal prediksi tes SBMPTN.
Informasi seputar UTBK SBMPTN
Dari penjelasan tersebut, diharapkan para peserta bimbel tidak perlu kaget saat mereka berhadapan dengan tes maupun sistem SBMPTN yang berubah. Bila sebelumnya siswa harus fokus merancang strategi untuk memilih jurusan dulu. Pada sistem baru SBMPTN para siswa harus fokus menentukan jurusan serta PTN yang diinginkan.
- Sebaiknya siswa mendaftarkan diri terlebih dahulu untuk ikut ujian (Saintek/Soshum) berdasarkan jurusan di perguruan tinggi negeri yang diinginkan.
- Ujian dilaksanakan. Materi soal yang diujikan, antara lain Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA) Saintek/Soshum.
- Pengumuman nilai sebagai penentu diterima atau tidak (diumumkan secara individu).
- Kalau belum puas dengan nilai yang diinginkan, maka bisa bimbel, daftar kembali, dan ikut satu ujian (maksimal dua kali ikut ujian per orang setiap tahunnya).
- Hasil tes digunakan untuk daftar diri di dua perguruan tinggi negeri pilihan.
- Pengumuman kelulusan (lolos/tidak) dilakukan oleh perguruan tinggi melalui seleksi internal.
Jika ingin diterima di Universitas Indonesia, yang notabene kampus terbaik di Indonesia, maka perlu persiapan matang sebelum SBMPTN. Para siswa harus memilih tempat bimbel yang tepat dan mampu memberikan arahan agar berprestasi. Dengan begitu peserta bimbel sebelum masuk perguruan tinggi negeri sudah memiliki bekal dan siap bersaing mendapatkan prestasi di kampus idaman.
Bila berniat, bisa ikut bimbel masuk UI yang beralamatkan di Eston Park Residence Jatinangor. Berada di Jalan Raya Jatinangor Nomor 78, Cibeusi, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawab Barat.